Peragaan Koleksi Terbaru Dari Brand Lokal
Hari keempat Plaza Indonesia Fashion Week berlanjut dengan peragaan koleksi terbaru dari brand lokal milik desainer kondang Biyan Wanaatmadja yaitu Noir (X)S.M.L. Pilihan busana yang feminin dengan sentuhan androgini. Begitu Striwicessa Maringka General Manager (X) S.M.L mendeskripsikan koleksi siap pakai (ready to wear) ini.
"Cocok bagi mereka yang berpribadian dinamis dan senang dengan gaya edgy," tutur Striwicessa kepada media usai pagelaran busana. Seperti namanya Noir (baca 'noA[r]'), yang berarti "hitam" dalam bahasa Perancis, warna hitam mendominasi koleksi ini, dengan sentuhan putih dan silver. Blouse-blouse "tailored-look" berpotongan asimetris dalam pilihan bahan satin silk dan sheer cukup mendominasi. Sesekali blouse diberi aksen ritsleting yang memberi kesan edgy.
Kesan feminin hadir lewat permainan draperi pada pilihan blouse tersebut. Pilihan dress dan kemeja juga hadir. Beberapa di antaranya dipasangkan dengan legging abu-abu dan celana pallazo. "Koleksi ini sangat versatile. Setiap busana bisa saling dipadupadankan dengan busana lain," ujar Striwicessa.
Bahkan, katanya, beberapa busana dibuat "reverse-able" alias bisa dipakai bolak-balik. Di koleksi kedua brand yang usianga tahun ini genap berusia setahun ini, Noir juga bermain dengan aksesori seperti syal. Hal yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Koleksi ini akan dijual dalam jumlah yang terbatas dan bisa disesuaikan dengan bentuk tubuh Anda (custom made).
"Cocok bagi mereka yang berpribadian dinamis dan senang dengan gaya edgy," tutur Striwicessa kepada media usai pagelaran busana. Seperti namanya Noir (baca 'noA[r]'), yang berarti "hitam" dalam bahasa Perancis, warna hitam mendominasi koleksi ini, dengan sentuhan putih dan silver. Blouse-blouse "tailored-look" berpotongan asimetris dalam pilihan bahan satin silk dan sheer cukup mendominasi. Sesekali blouse diberi aksen ritsleting yang memberi kesan edgy.
Kesan feminin hadir lewat permainan draperi pada pilihan blouse tersebut. Pilihan dress dan kemeja juga hadir. Beberapa di antaranya dipasangkan dengan legging abu-abu dan celana pallazo. "Koleksi ini sangat versatile. Setiap busana bisa saling dipadupadankan dengan busana lain," ujar Striwicessa.
Bahkan, katanya, beberapa busana dibuat "reverse-able" alias bisa dipakai bolak-balik. Di koleksi kedua brand yang usianga tahun ini genap berusia setahun ini, Noir juga bermain dengan aksesori seperti syal. Hal yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Koleksi ini akan dijual dalam jumlah yang terbatas dan bisa disesuaikan dengan bentuk tubuh Anda (custom made).